hasil karya mis.J
hay gays, kita sebagai umat manusia ciptaan Tuhan, tidak lepas dari perasaan baik itu cinta, sosial, sayang, sedih, senang, takut, berani dll,,,
bicara perasaan, setiap insan manusia yang normal pasti memiliki rasa cinta dan kasih sayang kepada lawan jenisnya, dimana perasaan suka itu muncul dengan sendirinya, tanpa di sadari.
semua orang akan merasakan cinta tanpa terkecuali, baik itu dari orang tuanya, temannya, saudaranya bahkan pacarnya,
cinta dari orang tua, saudara, dan teman itu tak akan habis dan tak akan musnah, beda dengan cinta dari pacar atau kekasi.
memang benar kata banya orang atau mungkin sudah masuk dalam pepatah, kita akan bersama teman dan saudara selalu, tapi kalau ada pacar kita akan senantiasa bersamanya dibandingkan teman dan saudara.
mungkin pengalaman ku dalam bercinta bisa di bilang sedikit, karna kalau pacar" ku mungkin bisa di hitung, tapi gak tau kalau berapa wanita yang memacari saya, selama pacaran baru 1 orang yang membuatku memikirkannya terus sampai saat ini, hubungan kami juga masih semu tapi lebih cenderung nyata, dimana perasaan cinta muncul pada saat yang salah,
awalnya kami hanya teman kelompok, yang terdiri dari 5 wanita dan 2 lelaki, yang tdak saling kenal.
seiring waktu berjalan dan kami 1 kelompok, mau tidak mau kami harus saling akrab 1 sama lain. kami kenalan dan saling berbagi 1 sama lain, canda tawa bersama, setelah beberapa hari bersama hubunganku mulai dekat dengan semua teman kelompokku, kami saling memanggil bebs/ sayang satu sama lain, nah disitulah muncul perasaan suka padanya, kamipun selalu bersama seiring waktu berjalan dan teman" yang lain menyadari kami berdua kayak sedang kemistri, yang makan sepiring, saling suap-suapan, foto bersama, jalan" bersama.
padahal pada saat itu saya lagi dekat dengan seorang cewek (miss P) sebelum kenal dengannya, hubungan kami juga lancar, dan keduanya sama" ku suka tapi apah boleh buat, pada saat itu juga banyak orang yang lagi membicarakan cinlok (cinta lokasi), dan teman " udah tau tentang hubungan ini.
setelah selesai kegiatan saatnya kita pisah dan pulang ke rumah masing, dan di kampus lagi merak dengan cinlok,
satu sifat yang ada dalam diriku, yaitu tidak suka di ekspos, sehingga saya harus menyembunyikan perasaan ini, untuk tidak di ekspos, padahal temanku hampir semua sudah mengetahuinya,
hubungan ku sama mis.J masih lancar, dan pada saat itu diya meminta penjelasan status, saya bingung harus memilih yang mana, pecaran dengan Mis.J dan menjadi WWTT atau tidak pacaran dan tidak di ekspos, pilihan yang sulit yang harus ku pilih.
saya takut untuk mengecewakan nya, tapi apa harus di buat, terpaksa cinta ini harus ku pendam, karna serbah salah , dimana saya tak suka di ekspos, disisi lain saya harus memilih antara miss P atau Miss J,
akhirnya saya tak memilih semuanya untuk tidak mengecewakan keduanya, walau mengorbankan perasaanku, seiring waktu berjalan, beru kurasakan kalau saya merindukan miss J, dan perasaan itu terus muncul, tapi perasaan bersalahku padanya membuatku takut dekat denganya, dan perasaan cinta ini tetap terbenam di hatiku, padahal upayah ku utuk meluakannya tak berhasil walau sudah ada pacarku, tapi tetap saya lebih memikirkannya
tak ada jejak untuk mantan dan pacarku yang kutinggalkan, sampai" teman akrabku tak mengetahui siapa pacarku, dan mantanku, siapa yang lgi kudekati, kecuali miss J
kenagan indah bersamanya, tak akan terlupakan, foto" mesra dan bahagia bersamanya tak akan ku hapus, dan akan ku kenang, semoga ku bisah bersamanya kembali
I MISS You mis.J I love U Mis.J
hay gays, kita sebagai umat manusia ciptaan Tuhan, tidak lepas dari perasaan baik itu cinta, sosial, sayang, sedih, senang, takut, berani dll,,,
bicara perasaan, setiap insan manusia yang normal pasti memiliki rasa cinta dan kasih sayang kepada lawan jenisnya, dimana perasaan suka itu muncul dengan sendirinya, tanpa di sadari.
semua orang akan merasakan cinta tanpa terkecuali, baik itu dari orang tuanya, temannya, saudaranya bahkan pacarnya,
cinta dari orang tua, saudara, dan teman itu tak akan habis dan tak akan musnah, beda dengan cinta dari pacar atau kekasi.
memang benar kata banya orang atau mungkin sudah masuk dalam pepatah, kita akan bersama teman dan saudara selalu, tapi kalau ada pacar kita akan senantiasa bersamanya dibandingkan teman dan saudara.
mungkin pengalaman ku dalam bercinta bisa di bilang sedikit, karna kalau pacar" ku mungkin bisa di hitung, tapi gak tau kalau berapa wanita yang memacari saya, selama pacaran baru 1 orang yang membuatku memikirkannya terus sampai saat ini, hubungan kami juga masih semu tapi lebih cenderung nyata, dimana perasaan cinta muncul pada saat yang salah,
awalnya kami hanya teman kelompok, yang terdiri dari 5 wanita dan 2 lelaki, yang tdak saling kenal.
seiring waktu berjalan dan kami 1 kelompok, mau tidak mau kami harus saling akrab 1 sama lain. kami kenalan dan saling berbagi 1 sama lain, canda tawa bersama, setelah beberapa hari bersama hubunganku mulai dekat dengan semua teman kelompokku, kami saling memanggil bebs/ sayang satu sama lain, nah disitulah muncul perasaan suka padanya, kamipun selalu bersama seiring waktu berjalan dan teman" yang lain menyadari kami berdua kayak sedang kemistri, yang makan sepiring, saling suap-suapan, foto bersama, jalan" bersama.
padahal pada saat itu saya lagi dekat dengan seorang cewek (miss P) sebelum kenal dengannya, hubungan kami juga lancar, dan keduanya sama" ku suka tapi apah boleh buat, pada saat itu juga banyak orang yang lagi membicarakan cinlok (cinta lokasi), dan teman " udah tau tentang hubungan ini.
setelah selesai kegiatan saatnya kita pisah dan pulang ke rumah masing, dan di kampus lagi merak dengan cinlok,
satu sifat yang ada dalam diriku, yaitu tidak suka di ekspos, sehingga saya harus menyembunyikan perasaan ini, untuk tidak di ekspos, padahal temanku hampir semua sudah mengetahuinya,
hubungan ku sama mis.J masih lancar, dan pada saat itu diya meminta penjelasan status, saya bingung harus memilih yang mana, pecaran dengan Mis.J dan menjadi WWTT atau tidak pacaran dan tidak di ekspos, pilihan yang sulit yang harus ku pilih.
saya takut untuk mengecewakan nya, tapi apa harus di buat, terpaksa cinta ini harus ku pendam, karna serbah salah , dimana saya tak suka di ekspos, disisi lain saya harus memilih antara miss P atau Miss J,
akhirnya saya tak memilih semuanya untuk tidak mengecewakan keduanya, walau mengorbankan perasaanku, seiring waktu berjalan, beru kurasakan kalau saya merindukan miss J, dan perasaan itu terus muncul, tapi perasaan bersalahku padanya membuatku takut dekat denganya, dan perasaan cinta ini tetap terbenam di hatiku, padahal upayah ku utuk meluakannya tak berhasil walau sudah ada pacarku, tapi tetap saya lebih memikirkannya
tak ada jejak untuk mantan dan pacarku yang kutinggalkan, sampai" teman akrabku tak mengetahui siapa pacarku, dan mantanku, siapa yang lgi kudekati, kecuali miss J
kenagan indah bersamanya, tak akan terlupakan, foto" mesra dan bahagia bersamanya tak akan ku hapus, dan akan ku kenang, semoga ku bisah bersamanya kembali
I MISS You mis.J I love U Mis.J
0 Komentar